Ustadz H Ramli Sampaikan Santapan Rohani Ramadhan

Hormati dan Sayangi Ibumu

Ustadz H Ramli saat menyampaikan santapan rohani Ramadhan, Ahad (9/3/2025)

PEKANBARU---(KIBLATRIAU.COM)--Pada malam yang ke sepuluh bulan Ramadhan ini, ustadz yang menyampaikan tausiah atau santapan rohani Ramadhan 1446 H di Masjid Nurul Muhsinin yang berada di Jalan Ikan Mas, Kelurahan Tangkerang Barat, Kecamatan Marpoyan Damai yakni ustadz H Ramli,Ahad (9/3/2025).

Sebelum menyampaikan tausiah, ustadz H Ramli mengucapkan puji syukur atas kehadirat Allah SWT, dimana masih diberikan kesempatan, kesehatan dan keselamatan, sehingga dapat bersama -sama untuk melakukan sholat isya berjamaah dan sholat tarawih serta witir. Tak lupa , ustadz H Ramli berkirim salawat kepada Nabi Muhammad SAW. Karena ringan banyak berkirim salat atas Nabi Muhammad SAW,maka akan mendapatkan safaat dan pertolongan di yaumil akhir kelak.

Pada kesempatan ini, ustadz H Ramli membahas tentang 
Birrul Walidain atau menyayangi dan menghormati kedua orang tua terutama seorang ibu.Dikatakan ustadz H Ramli bahwa Islam adalah agama yang sangat menghargai kedudukan orang tua. Kewajiban setiap anak untuk berbakti dan berbuat baik kepada orang tua. Selain itu dalam ajaran Islam , berbakti kepada orang tua hukumnya adalah wajib. Berbakti kepada orang tua juga memiliki banyak sekali keutamaan yang disukai oleh Allah SWT.


" Al-Walidain artinya adalah kedua orang tua. Sehingga Birrul Walidain berarti berbuat baik atau berbakti kepada orang tua. Selain itu, Birrul Walidain mencakup segala bentuk penghormatan, ketaatan, kasih sayang, dan perhatian terhadap kedua orang tua, baik secara fisik maupun emosional. Dalam ajaran Islam, berbakti kepada orang tua dianggap sebagai salah satu tindakan yang sangat mulia dan dianjurkan, bahkan dianggap sebagai kewajiban agama," ungkap ustadz H Ramli.

Dipaparkan ustadz H Ramli, bahwa setiap manusia memiliki seorang ibu dan ibu sangat tinggi derajatnya . Para sahabat pernah menanyakan kepada Nabi Muhammad SAW bahwa siapa yang perlu disayangi dan dihormati. Kala itu Nabi Muhammad SAW berkata bahwa orang yang sangat mulia adalah ibu, bahkan berbanding nya tiga kali. Yang pertama ibu, kedua ibu, ketiga ibumu dan yang ke empat baru bapak. Dimana, ibu melahirkan dan memiliki waktu yang banyak untuk menjaga anak. Terlebih lagi, ibu juga menyusui sehingga tugasnya sangat berat. Bahkan, kadang lalai melakukan perintah Allah SWT,karena sibuk merawat dan menjaga anak. Dengan demikian maka derajat seorang ibu menjadi tinggi.


"Makanya sangat sia-siakan seorang ibu. Sayangi dan hormatilah dia. Meskipun kita memiliki pangkat yang tinggi, banyak harta, janganlah kita melawan dan durhaka kepada ibu. Karena kedudukan seorang ibu sangat tinggi. Oleh sebab itu, di momen bulan Ramadhan ini, banyak berdoa dan meminta ampun jika ada kesalahan kepada ibu. Hormati dan sayangilah serta berbakti kepadanya,. Sebab rjdho Allah sama dengan ridho orang tua" tutur  ustadz H Ramli.***

 

 

 

 

 

 

 

 


Berita Lainnya...

Tulis Komentar